Curhat Lili Reinhart tentang Jerawat Kistik yang Dialami Sejak Usia 12 Tahun

Lili Reinhart mengungkap tantangan menghadapi cystic acne atau jerawat kistik dan body dysmorphia disorder (BDD). Bintang Riverdale mengalami hari yang sangat berat pada Jumat, 12 November, jadi dia mengunggah ceritanya di Instagram Story untuk membantu orang lain yang berada di posisi yang sama.

“Memiliki jerawat kistik cukup menyebalkan, tetapi harus berada di depan kamera saat breakout membuatku merasa 100000x lebih buruk,” tulisnya dalam cerita pertamanya.

Aktor itu kemudian menjelaskan bahwa jerawat kistiknya sudah ada sejak dia berusia 12 tahun. Di usia 25 saat ini, dia masih berjuang dengan jerawat itu.

“Ini memicu banyak perasaan lama BDD dan saya ingin sembunyi di bawah batu,” tulisnya.

Dia mengatakan bisa mengalami hari yang sangat buruk di lokasi syuting gara-gara jerawat, seperti di hari dia mengunggah ceritanya.

Reinhart menjelaskan bahwa dia memutuskan untuk mengunggah pengalamannya untuk membantu orang-orang mengatasi perasaan yang sama, agar mereka merasa tidak sendirian. Setelah itu, dia mengakhiri ceritanya dengan nada positif dan memberi tahu pengikutnya bahwa dia berusaha untuk tidak membiarkan dirinya hancur karena jerawat. “Cinta dan empati kepada semua orang yang berjuang melawan jerawat,” kata dia di akhir unggahannya.

Bintang Hustlers itu sebelumnya menceritakan bagaimana jerawat kistik memicu body dysmorphia disorder dalam wawancara dengan majalah Seventeen pada 2018. “Saya memiliki jerawat kistik dan kadang-kadang ketika saya berjerawat, itu memicu saya kembali ke masa ketika saya masih remaja dan saya merasa sangat sadar diri – seperti seluruh dunia melihat kulit saya yang buruk,” katanya. “Saya pasti tidak keluar rumah karena breakout, yang mengerikan.”

Reinhart juga berbicara tentang topik stigmatisasi lainnya, mulai dari kecemasan dan depresi hingga bentuk-bentuk ketidakamanan tubuh lainnya. Aktris berusia 25 tahun itu mengakui bahwa dia kadang-kadang merasa terintimidasi oleh fisik temannya dan citra tubuh itu selalu dia perjuangkan setiap hari.

“Saya merasa sangat tidak aman karena ekspektasi orang terhadap wanita di televisi, seperti apa seharusnya mereka terlihat,” tulisnya dalam unggaha di Twitter beberapa waktu lalu. “Tetapi saya telah berdamai dengan tubuh saya dan bahwa saya bukan orang yang akan berjalan di landasan pacu selama pekan mode. … Dan saya ingin wanita muda lainnya melihat tubuh saya di tv dan merasa nyaman dengan kenyataan bahwa saya bukan ukuran 0. Dan tubuh saya bukan bentuk jam pasir yang sempurna,” ujar Lili Reinhart.

BUSTLE

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *